Perbedaan Pasar Tradisional Dan Pasar Modern - Berbelanja di pasar merupakan cara tepat memperoleh kebutuhan
sehari-hari, terutama yang berkaitan dengan pangan. Namun sebagian besar
masyarakat sering mengidentifikasikan pasar sebagai tempat belanja yang kumuh,
becek dan kotor. Padahal, pasar hanya sebuah istilah dan terbagi menjadi dua
jenis yakni tradisional dan modern. Dimanakah sisi letak perbedaan pasar
tradisional dan pasar modern?
Pasar Tradisional
Menurut pengertian dasarnya diketahui bahwa pasar tradisional
merupakan tempat penjual dan pembeli bertemu untuk mengadakan transaksi
jual-beli secara langsung yang biasanya diikuti kegiatan tawar-menawar.
Penataan tempat penjual berupa los atau kios di tempat terbuka atau tertutup yang
diatur oleh pengelola pasar.
Barang-barang yang dijual berupa kebutuhan harian seperti
bahan makanan, sandang, barang elektronik ataupun jasa tertentu. Keunggulan
pasar tradisional adalah harga barang terjangkau, lokasi jualan luas dan titik
dongkrak ekonomi kelas menengah ke bawah. Kekurangan pasar tradisional adalah
sebagian besar lokasi penjualan kumuh, kurang bersih dan barang yang dijual kurang
bisa dipercaya kualitasnya, terutama elektronik.
Perbedaan pasar tradisional dan pasar modern tak hanya dilihat
dari segi tempat saja. Pasar tradisional membolehkan pembeli menawar harga
suatu barang, para penjual menjajakan barang dengan modal kecil, jenis barang
yang ditawarkan berupa pangan dan sandang meski ada pula barang elektronik
namun merek dan kualitas meragukan.
Pasar modern
Menurut pengertian dasarnya diketahui bahwa pasar modern
merupakan tempat penjual dan pembeli bertemu dengan lokasi serta pelayanan yang
jauh lebih menarik. Transaksi jual-beli tidak bisa melibatkan proses
tawar-menawar sehingga pembeli wajib mengeluarkan uang sesuai label harga yang
tertera pada suatu barang.
Pasar modern tak hanya menjual kebutuhan pangan dan sandang,
namun lebih lengkap mulai dari barang pokok hingga pengganti. Sebagian besar
barang yang dijual punya jangka waktu bertahan lebih lama dengan kualitas yang
tak diragukan. Perbedaan pasar tradisional dan pasar modern bisa dilihat dari
keunggulan serta kekurangan.
Keunggulan pasar modern adalah tempat belanja yang nyaman bagi
pembeli, bebas dari debu, kotoran dan becek. Kekurangan jenis pasar ini adalah
tidak boleh melakukan tawar-menawar suatu barang tetapi beberapa tempat belanja
sering mengadakan even diskon/potongan harga pada momen tertentu. Contoh pasar
modern seperti minimarket, swalayan ataupun mall.
Kesimpulan
Demikian perbedaan pasar tradisional dan pasar modern yang
dilihat dari lokasi atau tempat, proses jual-beli hingga ketersediaan barang.
Meski perkembangan pasar modern terus meluas, sebagian pembeli tetap pergi ke
pasar bila ingin memenuhi kebutuhan pangan yang lebih terjangkau harganya.